Desa Kersagalih, yang terletak di Kecamatan Jatiwaras, Kabupaten Tasikmalaya, adalah salah satu wisata alam terindah di Indonesia. Keindahan alamnya menjadikan desa ini menjadi tujuan wisata yang populer bagi wisatawan lokal maupun mancanegara. Namun, sebagai pengunjung yang bertanggung jawab, kita juga memiliki tanggung jawab untuk menjaga keindahan alam Desa Kersagalih.
Keindahan Alam Desa Kersagalih
Desa Kersagalih memiliki keindahan alam yang luar biasa. Dikelilingi oleh hutan hijau yang rimbun, sungai yang jernih, dan pemandangan pegunungan yang memukau, desa ini benar-benar merupakan surga bagi para pecinta alam. Setiap tahun, ribuan pengunjung datang ke Desa Kersagalih untuk menikmati keindahan alamnya.
Tetapi, keindahan ini dapat tercemar oleh sampah non organik jika tidak dikelola dengan baik. Sampah seperti plastik, kertas, dan logam dapat membahayakan lingkungan sekitar dan mengurangi keindahan alam Desa Kersagalih. Oleh karena itu, pengelolaan sampah non organik menjadi sangat penting untuk menjaga keberlanjutan Desa Kersagalih sebagai destinasi wisata alam yang indah.
Pengelolaan Sampah Non Organik
Saat ini, Desa Kersagalih telah melaksanakan berbagai program dalam pengelolaan sampah non organik. Salah satu program yang dilakukan adalah penerapan sistem pembuangan sampah terpisah. Warga desa dibagi menjadi beberapa kelompok yang bertugas mengumpulkan dan memilah sampah non organik di rumah masing-masing.
Tidak hanya itu, Desa Kersagalih juga membuat area pengelolaan sampah yang terpisah untuk setiap jenis sampah non organik. Plastik, kertas, dan logam dipilah sesuai dengan jenisnya dan diolah menjadi bahan yang dapat didaur ulang. Dengan demikian, desa ini berhasil mengurangi jumlah sampah non organik yang mencemari lingkungan.
Keunggulan Pengelolaan Sampah Non Organik
Pengelolaan sampah non organik di Desa Kersagalih memiliki beberapa keunggulan. Pertama, desa ini mampu menciptakan lapangan kerja baru melalui proses daur ulang sampah non organik. Warga desa dapat bekerja di pabrik daur ulang sebagai pengurus atau pekerja produksi.
Kedua, pengelolaan sampah non organik ini juga memberikan manfaat ekonomi bagi desa. Hasil daur ulang seperti plastik daur ulang, kertas bekas, dan logam daur ulang dapat dijual dan menghasilkan pemasukan bagi desa.
Upaya yang Dapat Dilakukan oleh Wisatawan
Sebagai wisatawan yang bertanggung jawab, kita juga dapat melakukan beberapa upaya untuk menjaga keindahan alam Desa Kersagalih melalui pengelolaan sampah non organik. Pertama, kita dapat membawa tas belanja sendiri untuk menghindari penggunaan kantong plastik sekali pakai.
Kedua, kita dapat memilah sampah non organik di tempat-tempat umum dan meletakkannya di tempat sampah yang sesuai. Dengan melakukannya, kita turut membantu dalam proses pengelolaan sampah non organik di Desa Kersagalih.
Kesimpulan
Keindahan alam Desa Kersagalih dapat terjaga melalui pengelolaan sampah non organik yang baik. Dengan melibatkan seluruh warga desa dan juga dukungan dari wisatawan, Desa Kersagalih dapat tetap menjadi surga alami yang indah. Mari bersama-sama menjaga keindahan alam Desa Kersagalih melalui pengelolaan sampah non organik yang bertanggung jawab!
0 Komentar